Selasa, April 26, 2016

Visiting Harau

Edit Posted by with 3 comments
Kamis
14.25 wib
Today iam in group 10 , prepare to go to bus , we starting by our Faculty Fkip Unilak ,
Unfortunately , in this group we haven't leader , as for as i know , our leader was arrived in Harau as a located to camping .
( I have a picture for it :) :) )

14.52 wib
Iam in The bus , with bad smell , but no problem im happy with them to sitting together wait the bus starting to go to Harau :) :) ( Let see the picture )
15.30 wib
Iam starting my trip to Harau ,
Ok , im so happy because ,iam enjoy my trip to Harau .

18.47 wib
now , im on the way to harau , now iam in Bangkinang , huuuft :) its so far from my home , mama and papa I miss you :) :) im okay here ,

20.45
Horeeeee... Welcome to West Sumatera , i find it in right side of the road , :) im so glade to see it ,. It means i will arrives in Lubuk Bangku restaurant , im so hungry :( :( now i get stomachaches... i'll try to survive ,,, but i would like to say Alhamdulillah ,.. because i can arrived so far with safe , Alhamdulillah :) :) :) :) girls , do you know ?? now iam in Gas Station West Sumatera , i dont know what name of the street in my position right no :) :), but no matter about it , come on enjoy the trip :) :)

22.45 wib
We can see Kelok 9 in the night but not clearly , because Kelok 9 haven't light , but im spicless see the new Kelok 9 , iam not see Kelok 9 with alot Kelok , now , Kelok 9 just like a bridge . Woow Kelok 9 has Changed :) :) :)

22.59 wib
We are taking rest in Rumah Makan Ranah Minang in Lubuk Bangku , this restaurant is not to far from Kelok 9 ,so girls , you can find this Restaurant its about 15 minutes or 17 minutes by Kelok 9 . Okay girls maybe , after iam writing this blog i will takes a sleep , iam sleepy now :) :) :) hooaaamm :) :) :) Oya, im not interesting to eat because im so tired :( ok i'll takes a rest :) :)

Hello girls , long time not writes again ,
Girls do you know ?? im tired , and we just have toke a rest its about 1 hours ( sorry i can not make it sure about the time ),oke girls now 10.50 wib and i will tell you about our activity in English camp until 10.50 wib, in the morning we takes a pray its about 04.30 wib, you know its difficult to wake up earlier if you just have sleep in 1 hour . 07.00 wib We takes a breakfast , after that we play a marshmelllow game ,

Friday ,
18.06
We get trouble , the trouble is rainy in our camp , im worried with my bag in the camp , so I took my bag agar not Wet :D 

Finally
Saturday

11.55
I was teach in one of Elementary school in SD Negeri 01 Tarantang , i got a job to teach grades 3 , i tried to be teacher liked my teacher in the Elemenntary School her name is  Ibuk Aswita . I felt so  comfortable to join in the class speciali in grades 3 . 

God thanks for
Helath thats given to me today , and Lancang Kuning University thank you so much that is given a chances to me to be a teacher in 1 hour . Its the best feeling :) :) :)

Sunday
09.08
Its time to choice who best participant , the best participant namely Rian from my group is group 10 , And now we prepare to back to Pekanbaru , and its last time to me and our group gather in togetherness :) :) i would like to say Thank you very much for the times in togetherness in Harau , i won't to forgeting all memories , Group Ten ?? Win Together Lose Together !!!!,,,,,,

10.35 - 10,55 wib
We stays in the Bus , And its about 15 minutes we starting our trip to Pekanbaru , first we stops in Sanjai Chaniago to buy chips as a souvenir from Kabupaten 50 kota or we can say Harau .

12.43 wib
we stops again to take a lunch , after that we starting again to our trip to Pekanbaru , ok girls i think thats all about my repport in the first day in  Harau until back to Pekanbaru , sorry if i have a mistakes , and sorry if my grammar wrong :D hahahaha thank you for you because you was readed my repport in this blog .
# Group Ten ???? Win Forever Lose Together !!!!!! :) :) :)

Kamis, April 21, 2016

MATA KULIAH STRUCTURE 2 ( DUA )

Edit Posted by with No comments

ERROR ANALYSIS

Mata Kuliah: Error Analysis

Program Studi: Pendidikan Bahasa Inggris

Semester:II/ Genap

Dosen pembimbing: Indah Muzdalifah, M.Pd

A. DIRECTIONS: CORRECT THE ERRORS!

1. I am not agree with your opinion.

2. I'm not knowing Sam's wife.

3. A: What you are talking about?

B: I talking about the political situation in my country.

4. My roommate usually watch television, listen to music, or going out in the evening.

5. When I turned the ignition key, the car was starting.

6. This class is consisting of students who are wanting to learn English.

7. The children drawed some pictures in school this morning.

8. While Tom's reading in bed last night, his phone ring. When he was answering it, the caller hanged up.

9. Right now Sally in the kitchen eating breakfast.

10. When the sun raises, it is appearing from below the horizon.

B. ERROR ANALYSIS: QUESTIONS AND NEGATIVE VERB FORMS.

1. Does Pedro walks to work every morning?

2. What you are talking about? I'm not understand you.

3. Did you finished your work?

4. My friend doesn't liking her apartment.

5. Do you are working for this company?

6. What time your plane did it arrive?

7. How long have you are living in this city?

8. My brother don't have no job right now.

9. Ali wont to be in class tomorrow.

10. I hadn't never saw snow before I moved to Canada last year.

Minggu, April 17, 2016

YUK PDKT SAMA SINTAX YUK :) :D

Edit Posted by with No comments
    Hello teman teman , hari gini kalo enggak kenal Sintax kayaknya Hidup ni Garing yaa ?? :) :) sini deh teman teman liat , Puzebang punya sedikit penjelasan tentang Sintax yg Puzebang yakin kalian membutuhkannya :) mari PDKT sama Sintax :) :)     

Definisi Sintax         
         Dalam linguistik, kata syntax berasal dari bahasa     Yunani yang merupakan gabungan dari kata syn yang berarti “bersama”, dan kata taxis yang berarti “rangkaian”, “urutan”.                    
           Jadi syntax adalah salah satu dari cabang ilmu linguistik yang mempelajari kaidah yang menentukan bagaimana kata membentuk frasa dan frasa membentuk kalimat. Secara etimologis istilah syntaxadalah menempatkan bersama kata-kata menjadi kelompok kata atau kalimat dan kelompok-kelompok kata menjadi kalimat.
            Mengulas bagaimana kalimat itu dibentuk dan pengguna bahasa menggunakan sebuah variasi yang istimewa yang memungkinkan membentuk elemen dalam kalimat. Dalam sintaksis, ada beberapa bagian dari struktur kalimat yang akan penulis jelaskan, yaitu subject, verb, object, complement dan adverb.

Noam Chomsky, 2002:11
"Syntax is the study of the principles and processes by which sentences are constructed in particular languages. Syntactic investigation of a given language has as its goal the construction of a grammar that can be viewed as a device of some sort for producing the sentences of the language under analysis."(Noam Chomsky, 2002:11)
Chomsky mengatakan bahwa syntax adalah mata pelajaran/kuliah tentang prinsip-prinsip dan proses-proses dimana kalimat disusun dalam bahasa tertentu. Penelitian tentang syntax pada bahasa tertentu memiliki tujuannya tersendiri dimana susunan grammar  dapat dilihat sebagai alat untuk menghasilkan sebuah kalimat dalam sebuah bahasa. Pakar lain yang menjelaskan definisi syntax adalah Matthew, dikutip oleh Van Vallin dan LaPolla (1997:1), ia mengatakan:

Van Vallin dan LaPolla (1997:1),
‘The term ‘syntax’ is from the Ancient Greek syntaxis, a verbal noun which literally means “arrangement” or “setting out together”. Traditionally, it refers to the branch of grammar dealing with the ways in which words, with or without appropriate inflections, are arranged to show connections of meaning within the sentence.’
Matthew menjelaskan bahwa istilah syntax diambil dari noun verbal bahasa Yunani kuno yang secara literlek berarti “susunan”. Umumnya, syntax mengacu pada bidang grammar yang menerangkan tentang cara-cara bagaimana kata-kata, dengan ataupun tanpa infleksi, disusun untuk menunjukkan hubungan makna dalam kalimat. Senada dengan penjelasan Matthew, Van Valin (2001:1) mengungkapkan inti tentang syntax itu sendiri sebagai berikut:

Matthew, Van Valin (2001:1)
‘First and foremost, syntax deals with how sentences are constructed, and users of human language employ a striking variety of possible arrangements of the element in sentences.’
Menurut Van Vallin hal pertama dan paling utama adalah bahwa syntax itu membahas bagaimana kalilmat itu disusun, dan syntax juga membahas bagaimana manusia sebagai umat yang berbahasa menggunakan berbagai variasi tentang susunan-susunan element tersebut dalam kalimat.

2 bagian kalimat penting dalam menganalysis Sintax
             Ada dua bagian kalimat yang sangat penting dalam menganalisis syntax, yaitu: frasa dan klausa.

FRASA

Frasa (Phrase)
Frasa merupakan sekelompok kata yang mempunyai fungsi sebagai suatu unit pada sebuah kalimat (suatu kelompok kata yang membentuk unit gramatikal). Frasa (Phrase) terbagi dalam beberapa, yaitu;
1. Frasa Nomina (Noun Phrase)
Frasa nomina adalah frasa yang berasal dari kata benda (nouns) yang berfungsi sebagai subjek atau objek kalimat. Frasa nomina adalah suatu nomina atau pronominal yang didahului oleh determinan atau kata sandang atau suatu nomina yang didahului oleh satu atau lebih adjektiva yang keseluruhanya didahului kata sandang. Contoh :
1) The Doctor
           (noun)
2) A   beautiful   girl
       (adjective)-(Noun)

2. Frasa Verba (Verb Phrase)
Frasa verba merupakan frasa yang terdiri dari gabungan kata kerja bantu (axiliary verb) dengan kata kerja (verbs). Frasa verba adalah verba yang berfrasa. Frasa verba terdiri dari frasa tunggal yang terkadang merupakan gabungan dari main verb ( verba utama) dan auxiliary verb ( kata kerja bantu), namun dapat pula ditambahkan specifiers, complements, dan adjuncts. Contoh :
1) Binar has taken the job.
         (aux)-(verb)
2) He has been coming late everyday.
      (aux)   -    (verb)

  3. Frasa Adjektiva (Adjective Phrase)
Frasa kata sifat atau adjektiva adalah frasa yang berasal dari kata sifat yang digunakan untuk memberi sifat kepada kata benda (nouns) atau kata ganti (pronoun).
Tony lost his dark brown briefcase.
                         (AdjP)

4. Frasa Adverbial (Adverb Phrase)
Frasa adverbial adalah frasa yang berfungsi sebagai kata keterangan yang digunakan untuk menerangkan kata kerja (verbs).
1) Mika usually gets up early.
          (AdvP)

5. Frasa Preposisi (Prepositional Phrase)
Phrasa preposisional biasanya terdiri dari preposisi dan sebuah preposisional pelengkapi (post-HEAD string).
The book on the bathroom floor is swollen from
                            (Prep.P)
shower steam.
                                    
KLAUSA
      
Klausa (Clause)
Klausa bebas (main clause) adalah klausa bebas (independent clause) yang terdapat di dalam sebuah kalimat majemuk (complex sentence).

1. Klausa Bebas (Independent Clause)
Klausa bebas adalah klausa yang mempunyai struktur lengkap dan berpotensi menjadi kalimat mayor.

2. Klausa Terikat (Dependent Clause)
Klausa terikat adalah klausa yang mempunyai struktur tidak lengkap, biasanya disertai unsur-unsur konjungsi subordinatif. Klausa terikat juga dapat didefinisikan sebagai klausa yang tidak dapat berdiri sendiri sebagai kalimat sempurna, hanya mempunyai potensi sebagai kalimat tidak sempurna. Dilihat dari fungsinya, klausa terikat ini dapat dibedakan, yaitu;
Klausa Nomina (Noun Clause)
Klausa yang bertindak sebagai nomina ditandai dengan adanya wh-words, how, dan that.Klausa Adjektiva (Adjective Clause)
Klausa Terikat
Klausa terikat yang bertindak sebagai adjektiva ditandai dengan adanya relative pronoun, yaitu who, whom, which, whose, dan that.Klausa Adverbial (Adverbial Clause)
Klusa terikat yang bertindak sebagai adverbial ditandai dengan subordinate conjunction

Baiklah teman teman Sekian dulu ya ?? PDKT.an sama Sintax-nya :) Mohon Maaf atas kekurangan pada penulisan :) :) silahkan beri Kritikan atau saran Ya :D :) :) 

REFERENSI :
content://com.sec.android.app.sbrowser/readinglist/0416103645123.mhtml
content://com.sec.android.app.sbrowser/readinglist/041610382130.mhtml
http://marcopangngewa.blogspot.co.id/2010/11/syntax-tugas-marco.html?m

Rabu, April 13, 2016

KEPO'IN MORPHOLOGY yuk ?? :) :D

Edit Posted by with No comments

Morphology ?? apakah itu Morphology ?? ada yg belum tau ?? Morphology yg ada di Pelajaran Ipa ?? Loh ?? bukan, sekarang yg kita bahas disini itu ttg Morphology dalam Pelajaran Bahasa . Udah tau belum tentang Morphology dalam pelajaran bahasa ?? buat kamu yg belum tau, Sini nih kamu bisa liat Definisi Morphology , contoh serta penjelasannya :) :)

Haspelmath (2002: 39) dan Bauer (1988: 57) menghubungkan konsep produktif dengan pola morfologis (morphological patterns) yang dapat dipakai dalam pembentukan kata baru.

Fromkin (2003: 88), yang berpendapat bahwa kaidah morfologi disebut produktif, jika kaidah-kaidah tersebut dapat digunakan secara bebas untuk membentuk kata-kata baru dari sederetan morfem bebas maupun morfem terikat. 

         Pengertian morfologi dalam ilmu bahasa yaitu satu bidang ilmu linguistik yang mengkaji tentang pembentukan kata atau morfem -morfem dalam suatu bahasa.(Wikipedia)

“Morphology is the study of systematic covariation in the form and meaning of words”. (Martin Haspelmath and Andrea D. Sims)

“Morphology is the study of the combination of morphemes to yield words.”
(Martin Haspelmath and Andrea D. Sims)

Jadi, dari ketiga pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa morfologi adalah ilmu bahasa yang mengkaji tentang pembentukan kata/morfem dan juga variasi gabungan kata/morfem di dalam suatu bahasa.

          Di dalam bahasa Inggris morpheme dibagi menjadi 2, yaitu free morphemes (morfem bebas) dan bound morphemes (morfem terikat).

          Free morphemes adalah morfem yang bisa berdiri sendiri menjadi kata tanpa harus terikat/menempel pada morfem lain.
           beberapa jenis dasarnya, yaitu verbs, nouns, adjectives, prepositions, dan lainnya.
          Contoh: study (verb), man (noun), kind (adj), on (prep). Free morphemes dibagi menjadi 2, yaitu lexical morphemes (open-class) dan functional morphemes (closed-class).

a.      Lexical morphemes adalah morfem yang bisa berdiri sendiri dan itu bisa menyampaikan isi dari pesan yang kita sampaikan, dibagi menjadi 3, yaitu verbs, nouns dan adjectives.
Contoh: read (verb), baby (noun), cool (adj).

b.      Functional morphemes adalah morfem yang bisa berdiri sendiri namun belum jelas isi yang akan disampaikan, dibagi menjadi 4, yaitu conjunctions, prepositions, articles, dan pronouns.
Contoh: but (conj), at (prep), the (artc), she (pronoun).

           Bound morphemes adalah morfem yang tidak bisa berdiri sendiri melainkan harus terikat/menempel pada morfem lain. Bound morphemes dibagi menjadi 2, yaitu derivational morphemes dan inflectional morphemes.

a.     Derivational morphemes adalah morfem yang jika diikatkan/ditempelkan pada morfem lain akan membentuk morfem/kata yang baru atau untuk membentuk kata dengan gramatika (lexeme) yang berbeda dari kata sebelumnya. Di dalam derivational ada 2 macam, yaitu bisa terdapat in the beginning of a word (prefixes) atau in the end of a word (suffixes), di dalam bahasa Indonesia kita biasa mengenalnya dengan sebutan imbuhan (affixes).
            Contoh: kata beautiful (adj) diperoleh dari kata beauty (noun) yang mendapat tambahan morfem “ful” yang mengubah noun menjadi adjective. Nah dari alasan itu lah morfem “ful” termasuk ke dalam derivational morphemes yang suffix (berada di akhir kata) karena mengubah kata dari noun lexeme berubah menjadi adjective lexeme.

b.      Inflectional morphemes adalah morfem yang diikatkan/ditempelkan pada morfem lain yang hanya untuk mengidentifikasi gramatikanya, bukan untuk menghasilkan kata baru atau membentuk kata dengan gramatika (lexeme) yang berbeda dari kata sebelumnya.
          Contoh: kata books (noun) diperoleh dari kata book (noun), di sini book berubah menjadi books karena untuk menjelaskan bahwa buku itu jumlahnya banyak (plural), jadi tidak mengubah lexeme dari kata itu, karena kata book menjadi books tetap berada pada lexeme yang sama yaitu noun lexeme.

Referensi :
http://ratnaelixir.blogspot.co.id/2013/10/yuk-kenalan-dengan-morphology.html?m=1

http://tulisanmakyun.blogspot.co.id/2008/02/linguistik-morfologi.html?m=1

Senin, April 04, 2016

PHONOLOGY

Edit Posted by with No comments
  A. Definisi Phonetics
         Menurut Abdul Chaer (2003:102), secara etimologi istilah “fonologi” ini dibentuk dari kata “fon” yang bermakna “bunyi” dan “logi”  yang berarti “ilmu”. Jadi, secara sederhana dapat dikatakan bahwa fonologi merupakan ilmu yang mempelajari bunyi-bunyi bahasa pada umumnya. Objek kajiannya adalah “fon” atau bunyi bahasa yang dihasilkan oleh alat ucap manusia.
        Fonologi ini dulu di Amerika lebih dikenal dengan  sebutan phonemics tetapi belakangan mereka sering menggunakan istilah phonology (J.W.M. Verhaar: 1984:36).
         Tim penyusun Kamus Besar Bahasa Indonesia (Depdikbud, 1988:244), fonologi dimaknai sebagai  ilmu tentang bunyi bahasa, terutama yang mencakup sejarah dan teori perubahan bunyi   Sejalan dengan pandangan sebelumnya,  Verhaar (1984:36) mengatakan bahwa fonologi  merupakan bidang khusus dalam linguistik yang mengamati bunyi-bunyi suatu bahasa tertentu sesuai dengan  fungsinya untuk membedakan makna leksikal dalam suatu bahasa.        
  •  Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, leksikal artinya bersangkutan dengan kata (Depdikbud, 1988:510). Jadi bunyi bahasa yang dimaksud oleh Verhaar di sini adalah bunyi-bunyi bahasa yang berfungsi membedakan makna kata. Referensi: content://com.sec.android.app.sbrowser/readinglist/0402211959686.mhtml
( lalu bagaimana dengan Phonetics ?? apakah perbedaan Phonology dan Phonetics ?? )

PERBEDAAN ILMU PHONOLOGY DAN PHONETIC

Phonology 
Menurut definisinya phonology merupakan ilmu tentang suatu sistem dalam sebuah bahasa.  Ilmu ini adalah salah satu dari cabang linguistik yang berhubungan dengan cara mengucapkan suatu bahasa. Phonology juga membahas sejarah sebuah bahasa. Bagaimana bahasa tersebut bisa muncul dan menghilang. Dalam mengkaji sebuah bahasa pastinya Anda akan berhadapan dengan ilmu yang satu ini karena ilmu phonology mengkaji mekanisme suatu bahasa secara jelas.

Phonetics 
Phonetic adalah ilmu yang membahas bagaimana suatu suara bisa terbentuk menggunakan beberapa bagian tubuh yaitu bibir, gigi, lidah, faring dan paru-paru. Ilmu ini hanya membahas mengenai hubungan antar bagian tubuh yang menghasilkan suara. Untuk pembentukan sebuah bahasa, produksi hingga persepsi suara akan dipelajari di ilmu yang satu ini. Di dalam mempelajari ilmu phonetic, Anda akan mengenal 3 jenis phonetic di antaranya articulatory phonetic yaitu ilmu yang mempelajari jalannya suara terbentuk, auditory phonetic yaitu ilmu yang mempelajari suatu bahasa diterima oleh pendengar dan acoustic phonetics.
Referensi : content://com.sec.android.app.sbrowser/readinglist/0402205350106.mhtml

Key Difference: Phonology is the study of how sounds are organized in individual languages. On the other hand, Phonetics is the study of actual process of sound making (kunci pembedanya : Fonologi adalah studi tentang bagaimana suara yang diUcapkan dalam bahasa masing-masing . Di sisi lain , Fonetik adalah ilmu yang mempelajari proses sebenarnya pembuatan suara . )
            
Oleh karena itu fonologi dipandangnya  sebagai satu cabang ilmu yang menyelidiki tentang “perbedaan minimal / minimal differences / pasangan minimal”  antara ujaran-ujaran. Selanjutnya  Verhaar ( 1984:36) menjelaskan pula bahwa, “Pasangan minimal adalah seperangkat kata yang sama, kecuali dalam satu bunyi”. Bunyi yang berfungsi membedakan makna ini disebut “fonem” dan bunyi yang tidak berfungsi sebagai pembeda makna dinamai “fon”.

Untuk membuktikan apakah sebuah bunyi bahasa tergolong fonem atau fon, terlebih dahulu harus dicari pasangan minimalnya.
Contoh Pasangan Minimal :
1. lupa dan rupa
Artinya, /l/ dan /r/ merupakan fonem-fonem yang berbeda. Kalau kita cermati kedua kata tersebut, ternyata yang berbeda hanyalah bunyi /l/ dalam kata “lupa” dengan bunyi /r/ dalam kata “rupa”. Dengan begitu,  /l/ dan /r/ di dalam bahasa Indonesia dipandang sebagai fonem, yaitu lambang bunyi yang berfungsi sebagai pembeda makna.
2. fonemik dan fonetik 
Artinya, /m/ dan /t/ merupakan fonem-fonem yang berbeda. Kalau kita cermati kedua kata tersebut, ternyata yang berbeda hanyalah bunyi /m/ dalam kata “fonemik "
bunyi /t/ dalam kata “fonetik ". Dengan begitu,  /m/ dan /t/ di dalam bahasa Indonesia dipandang sebagai fonem, yaitu lambang bunyi yang berfungsi sebagai pembeda makna.
3. putra dan putri
Artinya, /a/ dan /i/ merupakan fonem-fonem yang berbeda. Kalau kita cermati kedua kata tersebut, ternyata yang berbeda hanyalah bunyi /a/ dalam kata “putra" bunyi /i/ dalam kata “putri". Dengan begitu,  /a/ dan /i/ di dalam bahasa Indonesia dipandang sebagai fonem, yaitu lambang bunyi yang berfungsi sebagai pembeda makna.